NAMA : SONDANG
RIANA TAMPUBOLON
NIM :
A1C111009
MK : PENGELOAAN LABORATOIRUM KIMIA
DOSEN P : Dr.
SYAMSURIZAL, M.Si
1.
Buatlah rubrik angket tentang keamanan dan keselamatan
bekerja dilaboratorium?
2.
Buatlah peraturan bekerja dilaboratorium untuk bidang
fisika, kimia, dan biologi?
3.
a) Uraikan bagaimana tahapan-tahapan
dalam memusnahkan reagen buffer
b) Uraikan bagaimana tahapan-tahapan dalam memusnahkan air keras
c) Uraikan bagaimana tahapan-tahapan dalam memusnahkan basa alkali selain
NaOH dan KOH
4.
Uraikan
bagaimana etika dalam melakukan survey dilaboratorium sehingga data yang
dibutuhkan dapat dianalisis
Jawaban
Jawaban
no 1
NO
|
INDIKATOR PENILAIAN
|
IYA
|
TIDAK
|
||||
4(Sangat baik)
|
3 (Baik)
|
2 (Cukup)
|
1 (Buruk)
|
||||
Persiapan
|
|||||||
1.Larangan
|
|||||||
1.
|
Dilarang mengambil atau membawa keluar alat-alat serta bahan dalam
laboratorium tanpa seizin petugas laboratorium
|
Mengambil atau membawa keluar alat-alat serta
bahan dalam laboratorium dengan diketahui oleh petugas laboratorium
|
Mengambil atau membawa keluar alat-alat serta
bahan dalam laboratorium dengan segera melaporakan penggunaan setelah selesai
menggunakannya.
|
Mengambil atau membawa keluar alat-alat serta
bahan dalam laboratorium dengan sengaja walaupun sedang ada petugas
laboratorium di tempat.
|
Mengambil atau membawa keluar alat-alat serta
bahan dalam laboratorium tanpa seizin petugas laboratorium.
|
Mengambil atau membawa keluar alat-alat serta bahan dalam laboratorium
tanpa seizin petugas laboratorium
|
|
2.
|
Orang yang tidak berkepentingan dilarang masuk ke laboratorium. Hal ini
untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan
|
Tidak satupun
yang tidak berkepentingan masuk ke
laboratorium
|
Orang yang tidak berkepentingan masuk lab karna dipanggil asdos atau ada
keperluan tertentu
|
Orang yang tidak berkepentingan masuk ke dalam laboratorium (dalam waktu
yang lama)
|
Orang yang tidak berkepentingan masuk lab walaupun ada petugas petugas
laboratorium
|
Orang yang tidak
berkepentingan masuk laboratorium sewaktu petugas lab tidak ada
|
|
3.
|
Jangan melakukan eksperimen sebelum mengetahui informasi mengenai bahaya
bahan kimia, alat-alat, dan cara pemakaiannya.
|
Melakukan eksperimen sesudah memahami
informasi mengenai bahaya dan kegunaan bahan kimia, alat-alat, dan cara
pemakaiannya.
|
Melakukan eksperimen dengan memahami bahaya
bahan kimia dan cara pemakaian alat
|
Melakukan eksperimen hanya dengan memahami
informasi mengenai bahaya bahan kimia.
|
Tidak melakukan eksperimen karena tidak
memahami informasi mengenai bahaya bahan kimia, alat-alat, dan cara
pemakaiannya.
|
Malakukan eksperimen walaupun tidak mengetahui informasi mengenai bahaya
bahan kimia, alat-alat, dan cara pemakaiannya.
|
|
4.
|
Jangan bermain-main dan tidak berisik di dalam ruangan laboratorium.
|
Fokus melakukan eksperimen
|
Eksperimen tetap berjalan walaupun ada
gangguan.
|
Melakukan eksperimen tetapi ada gangguan yang
mempengaruhi proses eksperimen
|
Melakukan sesuatu yang tidak ada hubungannya
dengan eksperimen.
|
Bermain-main dan berisik di dalam laboratorium
|
|
5.
|
Dilarang merokok, makan, dan minum di laboratorium.
|
Makan, minum atau merokok hanya dilakukan jauh
dari lingkungan laboratorium.
|
Segera setelah makan , minum, atau merokok di
luar laboratorium langsung melakukan eksperimen .
|
Aktifitas merokok, minum dan makan di
laboratorium ketika eksperimen istirahat sebentar
|
Makan dan minum dilabor
tetapi tidak melakukan eksperimen
|
Merokok, makan, dan minum di laboratorium
ketika eksperimen berlangsung
|
|
2.Suruhan
|
|||||||
6.
|
Membawa jas lab, masker, sarung tangan, dan kacamata.
|
Membawa dengan lengkap baik itu jas lab, sarung tangan, dan kacamata
|
Hanya membawa jas lab dan sarung tangan
|
Hanya membawa jas lab saja
|
Tidak membawa apapun
|
||
7.
|
Sarapan dan minum susu dahulu dari rumah sebelum dan sesudah praktikum.
|
Sarapan dan minum susu dahulu dari rumah
sebelum dan sesudah praktikum.
|
Sarapan dan minum susu tetapi hanya sebelum praktikum
|
Hanya sarapan saja tetapi tidak minum susu sebelum dan sesudah praktikum
|
Tidak sarapan dan hanya minum susu pada saat sebelum praktikum
|
Tidak sarapan dan minum susu baik itu sebelum dan sesudah praktikum
|
|
8.
|
Pakailah sepatu.
|
Memakai sepatu kets dan kaos kaki saat praktikum
|
Memakai ‘flat shoes’ tetapi memakai kaos kaki saat praktikum
|
Memakai ‘flat shoes’ tetapi tidak memakai kaos kaki saat praktikum
|
Memakai sandal sepatu saat praktikum
|
Tidak memakai sepatu
|
|
9.
|
Gunakan alat dan bahan sesuai dengan petunjuk praktikum yang diberikan.
|
Mengunakan alat dan bahan sesuai dengan
petunjuk praktikum yang diberikan
|
Mengunakan alat yang berbeda dari petunjuk
praktikum yang diberikan. Misalnya, dipenuntun dikatakan erlemeyer, tetapi
saat praktikum digunakan gelas kimia
|
Menggunakan alat dan bahan yang kurang sesuai dengan petunjuk pratikum
yang diberikan.
|
Mengunakan jumlah bahan praktikum yang kurang
tepat.
|
Tidak menggunakan alat dan bahan yang sesuai dengan petunjuk praktikum
yang diberikan.
|
|
10.
|
Bertanyalah kepada asisten praktikum jika merasa ragu dan tidak mengerti
saat melakukan percobaan.
|
Bertanya kepada asisten praktikum jika merasa
ragu dan tidak mengerti saat melakukan percobaan
|
Bertanya kepada asisten dosen jika tidak
mengerti saja
|
Bertanya kepada teman jika tidak mengerti
|
Browsing internet jika tidak mengerti
|
Tidak bertanya sama sekali walaupun meras ragu atau tidak mengerti
|
|
11.
|
Mengenali semua jenis peralatan keselamatan kerja dan letaknya untuk
memudahkan pertolongan saat terjadi kecelakaan kerja.
|
Mengenali semua jenis peralatan keselamatan kerja dan letaknya untuk
memudahkan pertolongan saat terjadi kecelakaan kerja
|
mengenali peralatan
keselamatan tanpa tahu cara menggunakannya
|
hanya mengetahui nama – nama dan hafal
fungsi alat keselamatan tanpa tahu bentuk alat keselamatannya
|
hanya mengenali sebagian alat – alat keselamatan kerja dan tidak
mengetahui letaknya untuk memudahkan pertolongan .
|
Praktikan Tidak mengenali
semua jenis peralatan keselamatan kerja dan letaknya untuk memudahkan
pertolongan saat terjadi kecelakaan kerja.
|
|
12.
|
Pakailah jas laboratorium saat bekerja di laboratorium.
|
Praktikan memakai jas laboratorium saat bekerja dilaboratorium
|
Praktikan Memakai jas laboratorium mulai dari luar ruangan laboratorium
|
Praktikan memakai jas laboratorium setelah berada didepan meja praktikum
|
Praktikan memakai jas laboratorium hanya pada saat tertentu saja
|
Praktikan tidak memakai jas laboratorium saat bekerja di laboratorium
|
|
13.
|
Harus mengetahui cara pemakaian alat darurat seperti pemadam
kebakaran, eye shower, respirator, dan alat keselamatan kerja yang
lainnya.
|
Praktikan mengetahui cara pemakaian alat darurat seperti pemadam
kebakaran, eye shower, respirator, dan alat keselamatan kerja yang
lainnya.
|
Praktikan hanya mengetahui cara menggunakan pemadam kebakaran
|
Praktikan mengetahui alat keselamatan tetapi sangat canggung
menggunakannya
|
Praktikan mengetahui alat keselamatan
tanpa tahu cara menggunakannya
|
Praktikan tidak mengetahui cara pemakaian alat darurat seperti pemadam
kebakaran, eye shower, respirator, dan alat keselamatan kerja yang
lainnya
|
|
14.
|
Jika terjadi kerusakan atau kecelakaan, sebaiknya segera melaporkannya ke
petugas laboratorium.
|
Praktikan melaporkan kerusakan
atau kecelakaan ke petugas laboratorium
|
Praktikan hanya melaporkan kerusakan
atau kecelakaan kepada asisten dosen
|
Praktikan menyembunyikan kerusakan atau kecelakaan dari petugas
laboratorium
|
Praktikan melaporkan kerusakan atau kecelakaan kepada petugas
laboratorium setelah sekian lama kejadian
|
Praktikan tidak melaporkan kerusakan atau kecelakaan ke petugas laboratorium
|
|
15.
|
Berhati-hatilah bila bekerja dengan asam kuat reagen korosif,
reagen-reagen yang volatil dan mudah terbakar.
|
Praktikan berhati-hati bila bekerja dengan asam kuat reagen korosif,
reagen-reagen yang volatil dan mudah terbakar.
|
Praktikan memperhatikan keadaan sekitar saat berlaku ceroboh saat bekerja
dengan asam kuat reagen korosif, reagen-reagen yang volatil dan mudah
terbakar
|
Praktikan berlaku ceroboh saat bekerja dengan asam kuat , reagen korosif
, reagen reagen yang volatil dan mudah terbakar
|
Praktikan sangat canggung dan ketakutan saat menggunakan asam kuat ,
reagen korosif , reagen reagen yang volatil dan mudah terbakar
|
Praktikan tidak berhati-hati bila bekerja dengan asam kuat reagen
korosif, reagen-reagen yang volatil dan mudah terbakar
|
|
16.
|
Gunakan lemari asam jika mereaksikan bahan-bahan yang berbahaya.
|
Lemari asam digunakan saat mereaksikan bahan-bahan yang berbahaya
|
Lemari asam digunakan saat mereaksikan
bahan-bahan yang berbahaya dan kurang berbahaya
|
Lemari asam tidak digunakan saat mereaksikan
zat-zat berbahaya namun dapat mereaksikannya dengan dibawa keluar ruangan
ataupun tempat terbuka tanpa keluar dari lokasi laboratorium
|
Tetap di meja praltikum saat mereaksikan
bahan-bahan yang berbahaya tanpa membawa keluar ruangan
|
Tidak menggunakan lemari asam
|
|
17.
|
Setiap pekerja di laboratorium harus mengetahui cara memberi pertolongan
pertama pada kecelakaan (P3K).
|
Praktikan mengetahui cara memberi pertolongan pertama pada kecelakaan
(P3K) dilaboratorium
|
Praktikan mengetahui sebagian cara memberi
pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K) dilaboratorium. Misalnya p3k pada
saat terhirup zat atau terkena tumpahan zat saja
|
Mengetahui cara memberi pertolongan pertama
pada kecelakaan (P3K) dilaboratorium namun belum paham terhadap
pelaksanaannya
|
Praktikan hanya Sedikit mengetahui cara
memberi pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K)
|
praktikan Tidak mengetahui cara memberi
pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K) dilaboratorium dan tidak melakukan
usaha apapun untuk menolong kecelakaan di lab
|
|
18.
|
Buanglah sampah pada tempatnya.
|
praktikan membuang sampah sesuai pada tempat dan jenis sampah
|
praktikan membuang sampah pada tempatnya namun masih ada yang tercampur
|
membuang sampah hanya dalam satu tempat saja tanpa memilah sampah
|
membuang sampah tidak pada tempatnya
|
tidak membuang sampah selesai praktikum
|
|
19.
|
Usahakan bekerjasama dengan baik.
|
Praktikan bekerjasama dengan baik
|
praktikan bekerjasama hanya dengan beberapa
orang yang dirasa seide saja
|
praktikan bekerja secara individu
|
Tidak bekerjasama dengan baik namun praktikum
hasil percobaan mendapatkan hasil
|
praktikan tidak bekerjasama dengan baik dan
tidak mendapatkan hasil percobaan
|
|
20.
|
Lakukan latihan keselamatan kerja secara periodik.
|
Praktikan melakukan latihan keselamatan kerja
secara periodik
|
Praktikan melakukan latihan keselamatan kerja
secara periodic pada saat tertentu saja
|
Praktikan sesekali melakukan latihan
keselamatan
|
Praktikan jarang melakukan latihan keselamatan
|
Praktikan tidak pernah melakukan latihan
keselamatan kerja secara periodik
|
Jawaban no 2
a. PERATURAN DAN TATA TERTIB LABORATORIUM FISIKA
- Siswa tidak diperkenankan di dalam Laboratorium tanpa seizin guru.
- Alat- alat serta bahan yang ada di dalam Laboratorium tidak boleh diambil keluar tanpa seizin guru.
- Alat-alat dan bahan harus digunakan sesuai dengan petunjuk yang diberikan. Dalam satu percobaan siswa harus mengikuti petunjuk yang diberikan dan tidak bekerja menurut kehendaknya sendiri.
- Jika ada alat-alat yang rusak / pecah hendaknya segera dilaporkan kepada guru.
- Jika dalam melakukan percobaan tidak mengerti / ragu-ragu, segeralah bertanya kepada guru.
- Jika terjadi kecelakaan sekalipun kecil, mungkin seperti kena kaca, terbakar dan tertelan bahan dapat segera mengganti / memperbaiki.
- Etiket bahan yang hilang / rusak harus segera dilaporkan kepada guru, dengan pemberitahuan ini guru dapat segera mengganti / memperbaiki.
- Penggunaan peralatan dengan sumber listrik, tangan harus kering karena dalam keadaan basah kemungkinan tersengat listrik sangat besar.
- Penggunaan alat harus sesuai yang dianjurkan dan setelah selesai menggunakan hendaknya dirapikan dan dikembalikan pada tempatnya kotak peralatan dan isinya hendaknya jangan ditukar-tukarkan.
- Jangan mencicipi bahan-bahan yang ada di Laboratorium Fisika.
- Setelah selesai percobaan, alat-alat dibersihkan dan dikembalikan ke tempat semula dalam keadaan bersih dan kering.
- Buanglah sampah pada tempatnya, jangan pada bak cuci.
- Sebelum meninggalkan Laboratorium meja praktikum harus dalam keadaan bersih, kran air dimatikan dan kontak listrik harus dicabut.
Praktikkan/siswa dilarang!
- Membawa peralatan yang tidak terkait dengan peralatan praktikkum pada hari yang bersangkutan.
- Membawa senjata tajam, sumber api, penyebab ledakan kecuali atas petunjuk guru.
- Membawa bahan yang tidak terkait dengan peralatan praktikkum pada hari yang bersangkutan.
Sanksi
- Peringatan.
- Di keluarkan dari ruang Laboraturium.
- Di skor tidak dapat mengikuti pembelajaran di dalam Laboraturium.
b. PERATURAN BEKERJA DI LABORATORIUM UNTUK BIDANG KIMIA
- Mahasiswa harus datang di Laboratorium 5 menit sebelum praktikum dimulai. Apabila mahasiswa terlambat lebih dari 10 manit dari waktu yang telah ditentukan, maka ia tidak diperkanankan mengikuti praktikum pada hari itu dan diwajibkan mengikuti praktikum pada hari lain kecuali mendapat izin dari dosen pembimbing praktikum
- Sebelum melaksanakan praktikum mahasiswa diwajibkan mempelajari materi yang akan dipraktikumkan.
- Mahasiswa harus mengikuti semua kegiatan praktikum yang diselenggarakan di laboratorium
- Pada waktu praktikum mahasiswa diharuskan memakai sepatu ( dilarang memakai sandal atau sepatu sandal ) dan Jas Lab berwarna putih, dikancingkan dengan rapi.
- Jika akan meninggalkan Laboratorium sebelum waktunya selesai, mahasiswa diwajibkan minta izin terlebih dahulu kepada dosen pembimbing praktikum
- Mahasiswa bertanggung jawab atas alat-alat atau bahan-bahan yang digunakan di dalam praktikum.
- Waktu praktikum mahasiswa harus bekerja dengan tenang dan penuh tanggung jawab, dilarang bersendau gurau, ribut, main, merokok dan makan ataupun minum di Laboratorium
- Mahasiswa dilarang melakukan percobaan atau mencoba-coba dengan bahan- bahan kimia di Laboratorium tanpa seizin dosen pembimbing praktikum.
- Bila ada kesulitan atau kecelakaan harus segera lapor pada dosen pembimbing praktiku
- Bila mahasiswa memecahkan ataupun merusakkan barang-barang/ alat-alat Laboratorium diharuskan mengganti dengan barang yang sama.
- Selesai melakukan praktikum setiap mahasiswa diharuskan membuat laporan sementara
- Seminggu setelah laporan sementara, mahasiswa harus menyerahkan laporan resmi dari percobaan yang telah dilakukan. Keterlambatan pengumpulan laporan dikenai sangsi pengurangan nilai 2,5% perhari.
- Penanggung jawab Laboratorium/ Petugas berwenang untuk mengambil tindakan, jika ada mahasiswa yang melanggar peraturan tata tertib di atas
- Pelanggaran terhadap tata tertib ini dikenakan sanksi sebagai berikiut : a. Peringatan atas pelanggaran yang dilakukan; b. Tidak diijinkan mengikuti praktikum.
c. PERATURAN BEKERJA DI LABORATORIUM UNTUK BIDANG BIOLOGI
SISWA :
- Siswa hadir 10 menit sebelum praktikum dimulai
- Siswa mempersiapkan bahan dan alat praktikum
- Siswa mengikuti petunjuk teknis pelaksanaan praktikum
- Siswa dilarang makan dan minum selama praktikum berlangsung
- Siswa tidak diperkenankan mengambil dan menggunakan alat dan bahan tanpa sepengetahuan dan petunjuk guru dan laboran
- Siswa dilarang menghirup dan menggunakan zat kimia berbahaya
- Siswa memperhatikan label zat kimia berbahaya
- Siswa bertanggung jawab atas keamanan dan kebersihan alat dan bahan baik saat praktikum maupun pasca praktikum
- Siswa dilarang mencampuradukkan Zat/bahan berbahaya dan mereaksikan satu zat dengan zat lain tanpa petunjuk guru praktikum
- Siswa harus mengganti alat praktikum yang dirusakkan atau dipecahkan.
- Membawa tas, jaket, topi atau barang yang tidak ada kaitannya dengan praktikum ke dalam ruangan
- Dilarang bercanda atau membuat kegaduh/ keonaran di dalam ruangan.
- Dilarang melakukan praktikum sendiri tanpa bimbingan guru.
- Dilarang masuk ruangan gudang tanpa seijin guru.
- Dilarang membawa keluar ruangan alat / bahan kimia tanpa seijin guru.
- Dilarang membuang sampah di bak cuci.
- Dilarang mencorat-coret meja praktikum / dinding ruangan laboratorium.
GURU PRAKTIKUM :
- Guru mengajukan format permintaan alat dan bahan praktikum
- Guru megenalkan identitas alat dan bahan praktikum
- Guru membimbing cara membaca skala pengukuran
- Guru mempersiapkan langkah-langkah kegiatan praktikum
- Guru membimbing cara penggunaan alat dan bahan praktikum dengan baik dan benar
- Guru mencatat tanggal pembuatan larutan zat dan melabelisasi
- Guru membimbing kegiatan praktikum dari awal sampai selesai
- Guru mengawasi penggunaan zat-zat kimia berbahaya
- Guru mencaatat agenda praktikum harian
- Guru mencatat kejadian penting seperti kecelakaan , kebakara
Siswa dimohon / dihimbau :
- Melepas alas kaki di ruangan laboratorium.
- Membuang sampah pada tempat yang sudah disediakan.
- Mencuci alat-alat praktikum dan merapikan meja.
- Mengembalikan alat / bahan kimia yang diambil pada tempat semula.
- Segera melaporkan ke guru / Koord. lab jika terjadi kecelakaan atau merusakkan alat dan segera mengganti.
- Meninggalkan ruangan laboratorium dalam keadaan bersih dan rapi.
Sanksi/ hukuman terhadap pelanggaran tata tertib :
- Point
- Denda
Jawaban no 3
A.
Tahapan-tahapan dalam memusnahkan air keras
Pengelolaan limbah bahan kimia sisa analisa dari
laboratorium dapat dilakukan dengan memperhatikan sifat dan karateristik limbah
bahan buangan tersebut yang memiliki derajat keasaman yang tinggi (pH <
1,0), yang dihasilkan dari campuran limbah berasal dari unit analisis
laboratorium yang ada, serta bahan buangan sisa sampel dari analisis pabrik
urea berupa amonia water dengan konsentrasi NH3 1-3 %, CO2 1-3 % dan Urea 2-5
%. Pengelolaan dengan teknik mengumpulkan limbah bahan buangan sisa analisis
dan bahan buangan sisa sampel untuk analisis serta ditempatkan dalam wadah
penampungan dari bahan yang tidak mudah korosif dan kemudian digunakan kembali
(reuse) sebagai penetral limbah bahan buangan dari unit lain yang
memiliki kareteristik wujud cair dan bersifat basa serta dilakukan penetralan
di unit Neutralization Sump pabrik.
Pengelolaan bahan buangan limbah sisa analisis dari
pabrik urea ditampung dalam wadah penampungan terbuat dari plastic dilengkapi
dengan penutup dan kemudian dicampur sampai homogen. Ambil sejumlah sampel
sebanyak 1 liter dan lakukan analisis sesuai dengan metode analisis dengan
konsentrasi NH3 1-3 %, CO2 1-3 % dan Urea 2-5%, kemudian dimasukkan kembali
melalui tanki amonia water di pabrik urea.
B. Tahapan-tahapan dalam
memusnahkan basa alkali
Untuk
memusnahkan basa logam alkali sisa pemakaian atau limbah kadaluarsa, misalnya
Kalsium hidroksida (Ca(OH)2), dapat dilakukan dengan dua penanganan.
Yaitu, untuk penanganan bahan tertumpah, dapat dilakukan dengan cara
mengencerkan dengan air dan dinetralkan dengan 6 M HCl, kemudian diserap dengan
kain atau dipindahkan pada suatu wadah untuk dibuang. Kemudian untuk
pemusnahannya, yaitu dengan menuangkan di dalam bak dan diencerkan dengan air
serta dinetralkan. Lalu dibuang dalam pembuangan air biasa.
C. Tahapan-tahapan dalam
memusnahkan reagen buffer
Tambah sejumlah larutan pereduksi (hipo,
bisulfit atau ferosulfat yang ditambah H2SO4). Biarkan
reaksi selesai dan netralkan dengan NaOH atau HCl. Buang dengan banyak air.
Jawaban no 4
1. Kejujuran
a. Jujur dalam pengumpulan bahan pustaka, pengumpulan
data, pelaksanaan metode dan prosedur penelitian, publikasi hasil.
b. Jujur pada
kekurangan atau kegagalan metode yang dilakukan
c. Jangan mengklaim pekerjaan yang bukan pekerjaan Anda
sebagai pekerjaan Anda
2. Obyektivitas
Upaya meminimalkan kesalahan/bisa dalam
rancangan percobaan, analisis dan interpretasi data, penilaian
ahli/rekan peneliti, keputusan pribadi, pengaruh pemberian dana/sponsor
penelitian
3. Integritas
a. Tepati selalu janji dan perjanjian
b. Lakukan
penelitian dengan tulus
c.Upayakan menjaga konsistensi pikiran dan perbuatan
4. Ketelitian
a. Teliti dan
hindari kesalahan karena ketidakpedulian
b. Secara teratur
catat pekerjaan Anda misalnya kapan dan dimana pengumpulan data dilakukan
c.Catat alamat korespondensi responden, jurnal atau agen
publikasi lain
5. Penghargaan terhadap Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI)
a. Perhatikan paten, copyrights dan bentuk hak-hak intelektual lain
b. Jangan gunakan data, metode atau hasil
yang belum dipublikasi tanpa ijin peneliti
c. Tuliskan narasumber semua yang
memberi kontribusi riset
d. Jangan pernah melakukan plagiasi
6. Keterbukaan
a. Saling berbagi data, hasil, ide, alat dan sumber daya penelitian
b. Terbuka terhadap kritik dan ide-ide baru
7. Keadilan dan inklusivitas
1. Penelitian
dilakukan secara jujur, hati-hati, profesional, berperikemanusiaan, dan
memperhatikan faktor-faktor ketepatan, keseksamaan, kecermatan, intimitas,
psikologis serta perasaan religius
subyek penelitian.
2. Lingkungan
penelitian dikondisikan agar memenuhi prinsip keterbukaan yaitu kejelasan prosedur penelitian.
3. Prinsip
keadilan menekankan sejauhmana kebijakan penelitian membagikan keuntungan dan beban
secara merata atau menurut kebutuhan, kemampuan, kontribusi dan pilihan bebas
masyarakat
8. Penghargaan terhadap kolega/rekan kerja
1. Bila penelitian dilakukan dalam tim, publikasi peneliti dengan
kontribusi terbesar ditetapkan sebagai penulis pertama(first author), sedangkan
lainnyasebagai peneliti kedua(co-author)
2. Urutan
menunjukkan besarnya kontribusi anggota tim dalam penelitian